Penting ga sih ikut Organisasi???

Pasti pernah terlontar pertanyaan seperti dalm benak kawan-kawan… penting ga sih ikut organisasi???apa yang didapat???apa ikut organisasi dapt uang?? Ada dua jawaban

Jawabanya pertama:

Di organisasi tidak dapat uang yang didapat hanya buang-buang waktu, tenaga, uang, pikiran, dibentak-bentak senior alumni…capek bgt deh pokonya…sudah kerja buat proposal..ngadain acara..selesai acara bukanya dikasih selamat malah dikasih kritikan dan bentakan pedas….

Mendingan dirumah bisa nonton TV, bisa jalan sama pacar, bisa nongkrong,  bisa kepantai…habis kuliah pulang..jalan-jalan..(bagi orang yang malas /kupu-kupu/kuper)

 Jawaban ke dua:

Berorganisasi sangat penting sekali banyak hal yang kita dapat: dengan berorganisasi kita menambah kawan membangun ling kepada alumni ..menambah wawasan …mempelajari karakter orang …belajar menjadi pemimpin…memanajemen sabuah acara ..bertukar  pengalaman…belajar buat surat…belajar buat proposal…belajar  mengungkapakan pendapat…belajar berbicara didepan umum…cari pasangan . Semua  itu  tidak pernah kita dapat dalam perkuliahan.

Itulah ilmu yang kita dapat dengan konsekuesi nya kita harus mengorbankan waktu, tenaga, pikiran, uang. Secara tidak sadar dengan beroragnisasi kita menambung  untuk kesuksesan masa depan.(bagi  orang sukses)

Ingatlah kawan seorang Sarjana setelah terjun dalam masyarakat  pandangan masyarakat sarjana adalah  orang yang sangat luar bisa mengerti akan semua hal dan bisa mealakuakn segala hal. Siapkah kita untuk itu????

Di dunia kerja seorang sarjana dituntun untuk bisa kerja dalam team , bisa mamanejem waktu, tahan terhadap tekanan dari atasan, bertanggung jawab, teliti, bisa menjadi pemimpin dan dipimpin. Siapkah kita untuk itu????

Caba anda bayangkan Kalauoseorang  lulusan sarjana pada saat menjadi mahasiswa hanya kuliah pulang…kuliah pulang. Kerjanya pacaran…kepantai nongkrong ga jelas.. Tanpa ikut berorganisasi . apa yang terjadi setelah lulus???

·         Setelah lulus dia akan ngangur…dirumah saja…bingung  ga da teman dimintai informasi  tentang lowongan kerja…klo dia melamar pada saat wawancara dia gugup karena tidk terbiasa bebicara…

·         Klo dia diterima kerja dia tidak kan tahan tekanan, tidak mampu bekerja dalam team, akan selalu jadi bawahan…karna jiwa kemimpinannya tidak  pernah terlatih dan terbiasa hidup nyaman tanpa tekanan. Selalu akan berpindah-pindah tempat kerja .

·         Pasti bergaul dengan orang yang pengangguran, akhirnya stress bunuh diri dehhhhhhhhh kasian….

Tapi seorang Sarjana  pada saat menjadi mahasiswa  ikut organisasi  dengan baik, iklas, penuh dengan rasa ingin tau,  tidak pernah mengeluh.  apa yang terjdi setelah lulus???

·         Setelah dia dinyatakan lulus skripsi  banyak informasi lowongan kerja dia dapat , tidak ada kata menggagur dalam kamusnya. (manfaat berorganisasi  dalam mebangun ling dengan alumni)

·         Klo dia diterima kerja dia mampu kerja team, tahan terhadap tekanan,   menjadi pemimpin, teliti, bertanggung jawab . Karna sudah terbiasa dengan hal-hal yng seprti itu.

Maksud penulis hanya berbagi pengalaman buat teman-teman semua.  Ya pilihan ada ditangan teman-teman semua. Pesan penulis berorganissi sangat penting bagi kalian dikemudian hari. Jika teman-teman ikut dalam oraganisasi apapun,  galilah ilmu sebanyak-banyaknya karna suatu saat itu berguna bagi teman-teman semua. Banyak pemimpin/pengusaha/pejabat yang sukses itu latar belakangnya pernah  ikut organisasi.

By ketut indrayana, STP.

--------------------------------------------------sukseme---------------------good luck-------------------------